Kamis, 18 Juni 2015

Manfaat Selasih Tersaji Dalam Es Sedjoek (Selasih Djeroek) Lombok Idjo Madiun

Selasih adalah tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan pada bagian buah, daun serta bijinya. Dengan mempunyai nama ilmiah Ocimum, Selasih termasuk dalam kelompok klasifikasi tumbuhan yang berkerajaan Plantae. Mempunyai manfaat rempah dan mempunyai rasa yang langu, manis, harum dan menyegarkan. 

Salah satu dari jenis selasih ada juga yang membuat manusia mabuk, namun tidak semua begitu, salah satunya yaitu kemangi. Selasih diduga berasal dari Asia Tenggara, namun ada juga yang beranggapan bahwa berasal dari Negara India.

Kandungan yang terdapat pada biji selasih adalah : Eugenol, Tymol, Dan metal Eugenol. Selain daun kemangi sangat baik untuk dikonsumsi sebagai lalapan, namun biji selasih juga tidak kalah manfaatnya untuk kesehatan. Penasaran? berikut ini ulasan sepintas mengenai manfaat dan khasiat selasih untuk kesehatan dan kecantikan.

Manfaat Biji selasih Untuk Kesehatan :

  1. Mengobati stress, gelisah atau bahkan penyakit sulit tidur (inti dari semua itu adalah mempunyai sifat menenangkan)
  2. Mengatasi sembelit atau susah BAB / Melancarkan sistem pencernaan.
  3. Melancarkan sirkulasi atau peredaran darah.
  4. Peluruh atau memperlancar keluarnya keringat
  5. Menurunkan demam dan panas dalam.
  6. Peluruh atau melancarkan Air seni / air kecil.
  7. Sebagai antioksidan yang meningkatkan sistem imun atau sistem pertahanan tubuh.
  8. Meredakan rasa nyeri atau sakit.
  9. Meningkatkan kinerja hati yang menetralkan serta mengeluarkan racun.
  10. Mengatasi radang atau pembengkakan pada lambung.
  11. Mengatasi serta mengobati nyeri pada sakit gigi.

Ayam Pejantan Lombok Idjo Madiun, Diternak Sendiri Untuk Menjaga Kualitas Ayam


Kalau kita cermati, ayam yang ada di pasar sekarang ini, berasal dari ayam-ayam dengan jenis sebagai berikut :


1. Ayam Lokal atau ayam yang bibitnya merupakan ternakan lokal yang kerap disebut ayam buras / bukan ras. Ayam lokal ini yang sering disebut sebagai ayam kampung. Namun, sejatinya, ayam kampung yang kita ketahui adalah ayam yang dibiarkan bebas berkeliaran. Namun yang sekarang banyak dipraktekan adalah, ayam kampung ini dipelihara secara intensif dan diberi pakan layaknya ayam negeri. Beberapa jenis Ayam Lokal diantaranya adalah : Ayam Kampung Liar, ayam Kampung Peliharaan, Ayam Cemani, dan Ayam Arab.


2. Ayam Negri atau ayam ras, adalah ayam yang bibitnya atau DOC (Day Old Chick) nya masih harus didatangkan dari luar negeri, baik dalam bentuk import induk / parent, maupun import super induk / grand parent. Ayam negri ini memiliki keunggulan pemeliharaan yang lebih cepat, yaitu antara 30 – 40 hari untuk mencapai bobot karkas 900 – 1000 gram. Ayam negri yang diimport dari Amerika dan Inggris ini ada tiga jenis, yaitu:

  • Ayam Pedaging / Broiler. Ayam broiler adalah ayam yang di breed khusus untuk mendapatkan dagingnya, sehingga dada ayam broiler lebih gemuk dibandingkan bokongnya. Dengan demikian, ayam jenis ini disebut ayam pedaging. Lama pemeliharaan ayam ini sekitar 30-32 hari untuk mencapai berat karkas 900 – 1000 gram.
     
  • Ayam Petelur / Layer. Ayam layer adalah ayam yang di breed khusus untuk menghasilkan telur, sehingga bokong ayam layer lebih besar dibandingkan porsi badan lainnya. Dengan design seperti itu, ayam ini dapat menghasilkan telur lebih banyak dan efisien.
     
  • Ayam Pejantan. Ayam pejantan sebetulnya adalah ayam petelur yang waktu ditetaskan, ternyata berjenis kelamin jantan, sehingga tidak dapat menghasilkan telur. Karena alasan ekonomis, ayam ini tidak serta merta dibuang, tetapi dipelihara selama kurang lebih 1.5 bulan untuk mencapai berat karkas 700-800 gram. Ayam inilah yang kerap diplesetkan dan dijual sebagai ayam kampung pejantan atau istilah salah kaprahnya ayam buras, karena bentuknya yang serupa dengan ayam kampung.
Di Lombok Idjo Madiun, jenis ayam pejantannya diternak sendiri dengan takaran makanan dan usia yang sama sebelum disembelih. Untuk menjaga kualitas dan menghindari ayam tiren.